4 Tanaman Herbal Untuk Mengatasi Insomnia

Daftar Isi

Banyak orang mempunyai permasalahan untuk tidur ataupun tidak bisa tidur dalam waktu yang lama. Meskipun banyak obat yang beredar yang berfungsi untuk membantu tidur, namun beberapa orang lebih memilih untuk mengonsumsi herbal sebagai alternatif.

Artikel ini akan merekomendasikan empat herbal yang dapat meningkatkan kualitas tidur secara alami dan tentunya aman untuk dikonsumsi.

 

4 Herbal Untuk Mengatasi Insomnia  

1. Akar Valerian

Akar valerian merupakan herbal paling umum untuk mencegah insomnia. Herbal ini tersedia dalam bentuk ekstrak, teh, ataupun suplemen.

Herbal ini telah digunakan sebagai pembantu tidur sejak abad 18. Para peneliti telah meniliti bagaimana herbal ini dapat membantu tidur, tetapi mereka belum yakin bagaimana bahan aktif  herbal ini bekerja.

 Peneliti sepakat bahwa akar valerian aman dan efektif sebagai pengobatan alternatif untuk gangguan tidur. Namun, penggunanya dapat merasakan efek samping seperti mual dan sakit perut.

 

2. Chamomile

Orang-orang biasanya juga menggunakan Chamomile sebagai obat alami untuk gangguan tidur. Namun, belum ada hasil studi yang menunjukkan bahwa Chamomile memiliki efek dalam mengobati gangguan tidur.

Sebuah studi pada 2017 mengungkap efek dari chamomile dalam meningkatkan kualitas tidur pada orang dewasa. Para pasien diberikan 200 mg ekstrak chamomile dua kali sehari selama 28 hari dan menunjukkan adanya perbaikan kualitas tidur secara signifikan. Namun, studi pada tahun 2011 tidak menyebutkan adanya peningkatan kualitas tidur pada pasien.

Efek samping dari herbal ini termasuk jarang, tetapi dapat meliputi mual, pusing, dan reaksi alergi.

3. Lavender

Lavender adalah herbal populer untuk membantu relaksasi dan tidur. Kebanyakan studi berfokus dalam meneliti efek dari zat aktif dari lavender, yaitu silexan.

Efek silexan diketahui dapat mengurangi kecemasan dan dapat meningkatkan kualitas tidur secara signifikan. Silexan dapat meningkatkan kualitas tidur karena kemampuannya dalam mengurangi kecemasan. Hal tersebut lah yang menjelaskan tentang tidak kuatnya efek sedatif pada minyak lavender.

 

4. Passionflower

Saat ini, penelitian efek passionflower dalam membantu tidur terbilang masih kurang. Meskipun demikian, beberapa peneliti berpendapat bahwa mengkombinasikan herbal ini dengan herbal lain dapat membuatnya bermanfaat.

Pada studi tahun 2013 yang meneliti tentang manfaat kombinasi passionflower, akar valerian, dan hops dalam mengobati masalah insomnia. Hasilnya, pasien mengalami perubahan signifikan dari segi waktu tidur, waktu untuk seseorang dapat tidur, jumlah kejadian terbangun dari tidur, dan sebagainya.

Dari hasil tersebut, peneliti menyimpulkan bahwa kombinasi akar valerian, passionflower, dan hops dalam pemakaian jangka pendek bermanfaat untuk mengobati insomnia. Kebanyakan efek samping yang terjadi termasuk ringan dan tidak berdampak serius pada kesehatan.