Perbedaan Printer Inkjet Thermal Dan Piezoelektrik
Printer inkjet adalah sistem mencetak yang memungkinkan mencetak gambar berwarna atau pun dokumen secara berkualitas dengan lebih mudah dan lebih terjangkau.
Di masa ini, terdapat dua tipe umum dari teknologi printer inkjet, yaitu Piezoelektrik pada Epson dan Thermal pada Canon serta HP. Apa sih perbedaannya? Di artikel ini saya akan membahas perbedaan dari kedua jenis ini.
Cara Kerja
Ada perbedaan mendasar nih, antara cara kerja Inkjet Thermal dan Piezoelektrik. Nah, si Thermal menggunakan prinsip mendorong tinta dengan panas yang dihasilkan dari resistor atau elemen semi konduktor yang dialiri listrik, sedangkan untuk Piezoelektrik menggunakan gerakan mekanik dengan memanfaatkan logam yang dialiri listrik yang mengakibatkan efek Piezoelektrik. Untuk lebih jelasnya, perhatikan penjelasan di bawah,
Cara Kerja Inkjet Thermal
Seperti yang sudah disinggung sebelumnya, Thermal Inkjet menggunakan prinsip panas, yaitu sinyal diproses dari komputer melalui energi listrik menuju ke chip dari cartridge. Nah, energi listrik tersebut akan memanaskan resistor yang berukuran mikroskopis. Resistor memanas dan membuat tinta yang terdapat di penampung tinta menggelembung sehingga mendorong tinta untuk keluar dari nozzle dan menuju ke kertas.
Cara Kerja Inkjet Piezoelektrik
Untuk sistem Piezoelektrik menggunakan prinsip gerakan menekan yang dilakukan oleh elemen piezoelektrik saat mendapatkan energi listrik. Ketika energi listrik dialirkan, elemen piezoelektrik ini akan membengkok ke belakang sehingga memaksa tinta untuk keluar dan mengisi kertas. Karena elemen ini dapat bergerak menekan dan kembali normal seiring ada tidaknya energi listrik, maka jumlah tinta yang dikeluarkan pun dapat diatur dan membentuk titik-titik tinta yang teratur sempurna.
Kekurangan dan Kelebihan
Posting Komentar